Berita

ADMIN_WEB - 05 Des 2024 09:36:11 WIB

KEPEMPINAN PEMBELAJARAN

6. Bertindak sesuai dengan visi, misi dan tujuan sekolah muhammadiyah

6.1. Mampu menyusun program sekolah sesuai dengan visi dan misi sekolah muhammadiyah

VISI, MISI, TUJUAN, DAN BRANDING SEKOLAH

Analisis karakteristik satuan Pendidikan dan analisis kebutuhan digunakan sebagai arah perumusan visi, misi, dan tujuan SDS Muhammadiyah 27. Tidak hanya itu saja, perumusan tersebut juga berangkat dari Profil Pelajar Pancasila. Berikut adalah visi, misi, dan tujuan SDS Muhammadiyah 27.

1. Tujuan Pendidikan Nasional

Tujuan Pendidikan Nasional adalah berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang: beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan dasar dirumuskan mengacu kepada tujuan umum pendidikan berikut : tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. Lebih lanjut dijabarkan dalam profil pelajar pancasila. Profil pelajar pancasila adalah profil lulusan yang bertujuan menunjukkan karakter dan kompetensi yang diharapkan diraih dan menguatkan nilai-nilai luhur Pancasila peserta didik dari pemangku kepentingan. Profil pelajar pancasila terdiri dari 6 dimensi dengan penjabaran elemen masing-masing dimensinya. Adapun dimensi yang dimaksud adalah: 1) beriman bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, 2) berkebinekaan global, 3) bergotong royong, 4) kretaif, 5) bernalar kritis, dan 6) mandiri (Nurhikmah, 2022).

2. Visi SDS Muhammadiyah 27

Visi SDS Muhammadiyah 27 perlu adanya revisi sehingga sejalan dengan segala perubahan dan tantangan dunia pendidikan. Visi SDS Muhammadiyah 27 menekankan pada penanaman karakter profil pelajar pancasila yang dikaitkan dengan isu-isu lingkungan. Karena selain menerapkan Kurikulum Satuan Pendidikan juga memberikan edukasi tentang Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan di Sekolah (PBLHS). Berikut Visi SDS Muhammadiyah 27 yaitu :

“Menjadikan generasi yang bertakwa dan berakhlaqul karimah serta berwawasan global”.

3. Misi SDS Muhammadiyah 27

Misi Sekolah Dasar SDS Muhammadiyah 27 ditetapkan sebagai representasi dari elemen visi sekolah dan elemen Profil Pelajar Pancasila serta Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS). Misi SDS Muhammadiyah 27 adalah sebagai berikut:

1. Membentuk peserta didik yang disiplin dan berakhlaqul karimah.
2. Membiasakan peserta didik untuk shalat dhuha, shalat fardhu dan berzikir.
3. Mewujudkan peserta didik untuk membaca,memahami dan mengamalkan alquran.
4. Meningkatkan kualtias dan kuantitas tahfidz quran.
5. Meningkatkan kemampuan peserta didik dalam ilmu pengetahuan dan teknologi.
6. Melibatkan peran serta orang tua dalam mengapresiasi dan mengembangkan kompetensi peserta didik.
7. Mengembangkan hubungan baik antara sekolah,orang tua dan masyarakat.

4. Tujuan Pendidikan

Tujuan akhir yang diharapkan SDS Muhammadiyah 27 dalam pelaksanaan program-program sekolah untuk mewujudkan misi sekolah yaitu :

1. Mewujudkan warga sekolah religius yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
2. Memberikan rasa aman dan nyaman dalam belajar bagi siswa di lingkungan sekolah yang BERSINAR (Bersih, Nyaman, Aman dan Rapi).
3. Menjadikan sekolah sebagai sumber belajar yang sehat dan menamamkan karakter peduli dan berbudaya lingkungan hidup.
4. Menjadikan siswa sebagai pusat pembelajaran Berprestasi baik bidang akademik dan non akademik dalam berbagai event lomba.
5. Mempunyai pengalaman bermakna tentang literasi digital dan literasi lingkungan.
6. Memiliki perilaku dan adab yang santun dalam bingkai kebhinekaan global.
7. Membentuk warga sekolah memiliki kesadaran melakukan gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup.

5. Kompetensi Karakteristik Kekhasan Lulusan Sekolah

Sekolah sebagai tempat menempuh ilmu pengetahuan dan pembentukan karakter generasi bangsa. Profil Pelajar Pancasila diharapkan mampu membentuk sumber daya manusia yang unggul sebagai pembelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Dalam pencapaian visi, misi dan tujuan sekolah, maka disusun kompetensi lulusan peserta didik SDS Muhammadiyah 27 sebagai alat ukur pencapaian kurikulum dan target pelaksanaan proses pembelajaran pelaksanaan Kurikulum SDS Muhammadiyah 27

Adapun kompetensi lulusan SDS Muhammadiyah 27 mempertimbangkan dimensi sikap, pengetahuan dan keterampilan secara berimbang sesuai capaian pembelajaran pada setiap fase di sekolah dasar, membentuk Profil Pelajar Pancasila, dan inovatif, tangguh dan memiliki kecakapan hidup yang dibutuhkan untuk masa depannya. Berikut adalah kompetensi lulusan yang ingin dicapai SDS Muhammadiyah 27.

1. Memiliki perilaku yang menunjukkan akhlak mulia.
2. Memiliki dan menjunjung nilai harmonisasi keragaman dan gotong royong.
3. Memiliki pengetahuan dan keterampilan sebagai dasar mengembangkan kecakapan hidup.
4. Memiliki kemampuan bernalar kritis dan berkomunikasi efektif.
5. Memiliki kreativitas, kemandirian dan inovatif dalam menjawab tantangan perkembangan zaman.
6. Membentuk individu sebagai pembelajar sepanjang hayat yang berpikir global dengan tetap menjunjung nilai budaya bangsa.

Adapun kriteria untuk kelulusan peserta didik dari SDS Muhammadiyah 27 adalah sebagai berikut:

1. 1. menyelesaikan seluruh program pembelajaran,
   2. memiliki deskripsi sikap minimal baik sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan,
   3. lulus ujian sekolah,
   4. mencapai nilai rata-rata pencapaian minimal sekolah paling rendah 75, ditetapkan rapat pleno dewan guru dan kepala sekolah.

6.2. Mampu menerapkan program sekolah sesuai dengan visi dan misi sekolah muhammadiyah

6.3. Mampu mengambil keputusan dan berani menghadapi tantangan/resiko untuk tercapainya visi dan misi sekolah muhammadiyah

6.4. Mampu mengevaluasi program sekolah sesuai dengan visi dan misi sekolah muhammadiyah

7. Merumuskan tujuan yang menantang diri sendiri dan orang lain untuk mencapai standar yang tinggi di sekolah muhammadiyah

7.1. Specific (tujuan yang fokus pada pencapaian standar)

7.2. Measurable (dapat diukur)

7.3 .Achievable (dapat dicapai)

7.4 .Realistic (berbasis kondisi nyata)

7.5. Time bound (target waktu yang jelas)

1. Specific (tujuan yang fokus pada pencapaian standar)

• Tujuan : Meningkatkan prestasi siswa baik akademik dan non-akademik dengan nilai rata-rata nilai ujian pada semua mata pelajaran dari siswa kelas 1 s/d 3 sebesar 15% dari hasil ujian semester sebelumnya.
• Penjelasan : Fokus pada peningkatan prestasi akademik di satu bidang (tahfidz quran dan (Bahasa Inggris) untuk kelas 1 s/d 3

2. Measurable ( dapat diukur)

• Tujuan : 80% siswa di setiap kelas berhasil mencapai nilai di atas 85 dalam ujian Bahasa Inggris pada akhir semester.
• Penjelasan : Tujuan ini dapat diukur berdasarkan persentase siswa yang dapat menghafalkan Al-Quran dan mencapai nilai tertentu dalam ujian.

3. Achievable (dapat dicapai)

• Tujuan : Menyediakan minimal 5 sesi pelatihan tambahan per bulan untuk siswa dengan kemampuan di bawah standar, melibatkan guru tahfudz dan Bahasa Inggris dan mentor dari Tahfidz Quran dan English Club.
• Penjelasan : Menyusun strategi realistis dengan menyediakan waktu tambahan untuk membantu siswa meningkatkan kemampuan mereka.

4. Realistic (berdasarkan kondisi nyata)

• Tujuan : Mengintegrasikan penggunaan teknologi belajar berbasis aplikasi (seperti Quizziz atau kahoot) untuk meningkatkan keterlibatan siswa dan memantau kemajuan setiap minggu.
• Penjelasan : Teknologi ini tersedia dan dapat diterapkan dengan mudah di lingkungan sekolah Muhammadiyah yang sudah memiliki akses internet.

5. Time-bound (target waktu yang jelas)

• Tujuan : Mencapai peningkatan nilai dan keterlibatan siswa sesuai dengan target dalam waktu 6 bulan, yaitu sampai akhir semester genap tahun ajaran ini.
• Penjelasan : Ada batas waktu yang jelas untuk mencapai tujuan, yaitu dalam jangka waktu satu semester.

8. Mengembangkan sekolah muhammadiyah menuju organisasi pembelajar (learning organization)

8.1. Mampu merencanakan program pengembangan organisasi pembelajaran

8.2. Mampu melaksanakan program pengembangan organisasi pembelajar

9. Menciptakan budaya dan iklim sekolah muhammadiyah yang kondusif dan inovatif bagi pembelajaran

9.1. Mampu membuat program berkaitan dengan budaya dan iklim sekolah yang kondusif dan inovatif bagi pembelajaran

1. Program "Sekolah Ramah Anak"

Program ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan inklusif. Fokusnya adalah memastikan bahwa semua siswa merasa dihargai, aman dari bullying, dan memiliki akses ke ruang belajar yang mendukung perkembangan emosi dan akademik mereka.

Contoh Kegiatan:

• Pelatihan anti-bullying bagi siswa dan guru.
• Pembentukan tim konselor sebaya.
• Ruang bermain atau zona relaksasi di area sekolah untuk istirahat siswa.

2. Program "Guru Inovatif"

Program ini mendorong guru untuk menerapkan metode pembelajaran inovatif di kelas. Guru dilatih untuk menggunakan teknologi dan pendekatan baru dalam mengajar, seperti flipped classroom, blended learning, dan gamifikasi.

Contoh Kegiatan:

• Pelatihan rutin untuk guru dalam penggunaan teknologi edukatif.
• Kompetisi "Guru Inovatif" di tingkat sekolah atau wilayah, di mana guru yang berinovasi dalam pengajaran diberikan penghargaan.
• Sharing session antar-guru untuk berbagi praktik terbaik dalam pembelajaran.

3. "Language and Culture Exchange"

Program ini bisa diintegrasikan dengan English Club atau mata pelajaran bahasa, di mana siswa berinteraksi dengan sekolah di negara lain untuk pertukaran bahasa dan budaya.

Contoh Kegiatan:

• Pertukaran surat atau email dengan siswa di luar negeri.
• Sesi video call atau Zoom dengan sekolah mitra di negara lain.
• Kolaborasi proyek lintas negara dalam bentuk video, blog, atau karya seni digital.

9.2. Mampu melaksanakan program berkaitan dengan budaya dan iklim sekolah yang kondusif dan inovatif bagi pembelajaran

9.3. Mampu mengevaluasi program berkaitan dengan budaya dan iklim sekolah yang kondusif dan inovatif bagi pembelajaran

9.4. Mampu melaksanakan program tindak lanjut berkaitan dengan budaya dan iklim sekolah yang kondusif dan inovatif bagi pembelajaran

10. Memegang teguh tujuan sekolah muhammadiyah dengan menjadi contoh dan bertindak sebagai pemimpin pembelajaran

10.1. Mampu menunjukkan konsistensi dalam memegang teguh tujuan sekolah berkaitan dengan prestasi akademik dan non akademik siswa

10.2. Mampu menunjukkan konsistensi dalam memegang teguh tujuan sekolah berkaitan dengan peningkatan kompetensi guru

10.3. Mampu menunjukkan konsistensi dalam memegang teguh tujuan sekolah berkaitan dengan peningkatan kompetensi tenaga kependidikan

10.4. Mampu menjadi contoh pemimpin pembelajaran

11. Melaksanakan kepemimpinan yang inspiratif dan Kreatif

11.1. Mampu menerapkan kepemimpinan yang dapat memotivasi warga sekolah dalam mencapai tujuan sekolah

11.2. Mampu menerapkan kepemimpinan yang kreatif

11.3. Mampu menerapkan kepemimpinan yang inovatif

11.4. Mampu menjadi inspirasi warga sekolah berkaitan keteladanan penerapan nilai-nilai karakter

11.4. Mampu menjadi inspirasi warga sekolah berkaitan keteladanan penerapan nilai-nilai karakter

12.1. Mampu membangun rasa saling percaya seluruh warga sekolah

12.2. Mampu membangun kerjasama seluruh warga sekolah

12.3. Mampu berkomunikasi dengan baik dan bertindak secara efektif untuk memfasilitasi kerja sama yang baik